Sejak 8 September lalu Film Miracle in Cell No.7 versi remake Indonesia telah tayang di bioskop-bioskop tanah air. Membaca review para penonton dan berita tentang pujian sutradara aslinya, sepertinya versi remake Indonesia tak kalah menarik dari versi aslinya. Mumpung punya kesempatan nonton, minggu lalu gass ke bioskop. Btw, saya baru tahu kalau film Miracle in Cell No.7 asli (Korea) sudah diremake 5 negara termasuk Indonesia.
Miracle in Cell No.7 asli bercerita tentang seorang ayah penyandang disabilitas (Lee Yong-gu) yang hidup berdua dengan putrinya (Ye seung). Ye seung ingin sekali tas Sailormoon yang dipajang di sebuah toko. Suatu hari tas itu dibeli seorang anak jendral, dan Lee Yong-gu yang mengetahuinya memegang-megang tas yang sudah dipakai putri si jendral. Dikira akan merebut tas itu, si jendral pun memukul Lee Yong-gu yang hanya seorang jukir.
Pertama kali menonton Miracle in Cell No.7 versi asli tak lama setelah rilisnya di Indonesia, saya merasa film ini adalah film terbaik tentang cinta ayah dan anak yang pernah saya tonton. Ada rasa gemas, kecewa, dan sakit hati setelah menonton film ini. Terutama di bagian persidangan, saat Lee Yong-gu dipaksa mengakui sesuatu yang tidak dilakukan dengan ancaman hal buruk akan menimpa putri tercintanya apabila ia kekeh berkata jujur. Duuuh, rasanya kepingin saya ubah scene ini! Satu lagi adegan yang kepingin banget saya ubah, yaitu saat tali balon udara nyangkut di kawat berduri. Kepingin banget melihat Lee Yong-gu dan Ye seung terbang tinggi dan berhasil bebas dari penjara. Sayangnya saya bukan sutradaranya 😔.
Kebetulan minggu lalu juga saya nonton ulang versi asli bersama putri saya. Kesempatan untuk berdialog tentang adegan di persidangan. “Kalau kakak jadi ayah Ye seung, pilih jujur atau bohong karena ada ancaman?” Syukurlah, dia paham bagaimana bersikap dan menjelaskan argumen atas pilihannya. Penting banget menanamkan keberanian ini kepada anak, agar ia punya integritas yang kuat. Ancaman hanya ancaman, “jangan mau ditakut-takuti polisi”, kata Mbak Najwa Shihab 🙃🙊
Bagaimana dengan Miracle In Cell No.7 versi Indonesia? Tadinya saya yakin, nonton remake-nya nggak bakal nangis deh, karena sudah tahu garis besar jalan ceritanya. Eh yaelah, ternyata saya tetap mewek 😭, sampai malu sama penonton sebelah 🙈.
Namanya remake, alurnya plek, tapi tetap ada beberapa penyesuaian. Di antaranya nama tokoh, pekerjaan ayah, penyebab dan kejadian yang membuat tokoh ayah tertuduh sebagai tersangka pembunuhan dan pemerkosaan, dan pekerjaan ketua geng di penjara (versi asli pendeta, versi remake ustad). Syukurlah di film remake ini tidak ada gambar-gambar ‘berbahaya’ yang dipajang salah satu tokohnya di dinding penjara.
Adegan film remake diawali keseharian Kartika (Graciella Abigail) dan Ayahnya, Dodo (Vino G. Bastian), seorang penjual balon. Meski tanpa sang Ibu (diperankan Marsha Timothy), Kartika tumbuh jadi anak yang cerdas. Suatu hari jualan Dodo dibeli oleh ketua parpol yang anaknya, Melati, sedang berulang tahun. Saat mengantar balon, anjing kesayangan Melati tertabrak mobil. Dodo berusaha menyelamatkan, tetapi malah terjadi miss karena Dodo yang disabilitas mental kesulitan berkomunikasi dengan baik. Hari berikutnya Dodo datang lagi ke rumah Melati dengan tujuan ingin memberi penghiburan. Tetapi saat didekati Dodo, Melati malah lari ke area kolam, terpeleset, terbentur ujung meja, lalu tercebur ke kolam dan meninggal dunia. Dari situlah konflik utama bergulir. Adegan paling mengiris hati, menurut saya, saat Kartika menangis melepas kepergian sang ayah yang hendak dihukum mati. Nangisnya alami khas anak-anak, kayak diapain gitu.
Saya kagum sih, meski banyak perbedaan, tapi versi remake tetap oke dan masuk akal. Akting pemainnya juga bagus. Pemilihan karakter juga pas dan cocok. Vino memerankan sosok ayah dengan apik. Indro layak memerankan ketua geng penjara, karena bodinya gede dan memang konyol dari orok kan 🤭. Trus Densu juga cocok jadi kepala penjara, mirip sama karakter versi asli.
Kesimpulan saya, versi remake sama bagusnya sih dengan yang asli. Sepanjang film diputar, waktu adegan lucu penonton riuh tertawa. Waktu adegan mengharukan, penonton nangis berjamaah (saya dengar samar-samar dari kesrat kesrut yang saling bersahutan 🤭). Saya yakin semua terharu melihat pengorbanan seorang ayah untuk putri semata wayangnya. Pengorbanan yang nggak main-main, sampai bertaruh nyawa! Apalagi itu dilakukan oleh seorang ayah yang mengalami disabilitas. Logikanya, kalau orang seperti Dodo Rozaq saja bisa mencintai anak se-luarbiasa itu, masa para ayah yang ‘normal’ nggak bisa? Semoga pesan cinta ini sampai ke semua penonton.
9,633 total views, 3 views today
27 Komentar. Leave new
Pas baca judul artikel ini langsung ingat flyer film yang sedang tayang di bioskop tanah air. Alhamdulillah jadi makin mupeng setelah baca ulasan Mba, nih. Saya tipikal orang yang sebelum memutuskan nonton film emang mesti ‘diracuni’ dulu kayak gini. Rekomen banget film ini, Mba.
Mau nonton versi aslinya saja rasanya ngga kuat karena ceritanya yang sedih eh ada versi Indonesia yang ceritanya pasti lebih related bagi kita ya..huhu menyiapkan diri dulu deh untuk menonton
Booming banget ya film ini. Versi koreanya aja udah bikin nangis bombay.
I read this piece of writing fully regarding the comparison of most recent and previous technologies, it’s awesome article.
augmentin 375 price in india
cymbalta pill
where to buy retin a cream in usa
WOW just what I was looking for. Came here by searching for Hair loss and finasteride
Hello to every body, it’s my first go to see of this blog; this blog consists of
awesome and truly good material for visitors.
I think the admin of this web site is truly
working hard for his website, for the reason that here every stuff is quality based stuff.
methyl prednisolone
What’s Taking place i’m new to this, I stumbled upon this I have found
It absolutely helpful and it has helped me out loads. I am hoping to give a contribution & aid different
customers like its helped me. Good job.
Whats up this is kind of of off topic but I was wondering if blogs use WYSIWYG editors or if you have to manually code
with HTML. I’m starting a blog soon but have no coding experience so I wanted to get
guidance from someone with experience. Any help would be enormously appreciated!
generic propecia usa
ivermectin 5
I all the time emailed this weblog post page to all my associates,
as if like to read it then my contacts will too.
This info is worth everyone’s attention. How can I find out more?
viagra 100 mg coupon
This is really interesting, You are a very skilled blogger.
I’ve joined your rss feed and look forward to seeking more of
your excellent post. Also, I have shared your website in my social networks!
Hello! I know this is kinda off topic but I was wondering which blog platform are you using for this site?
I’m getting sick and tired of WordPress because I’ve had problems with hackers and I’m looking at options
for another platform. I would be great if you could point me in the
direction of a good platform.
mail order pharmacy no prescription
cost of prednisone 5mg tablets
effexor 300mg daily
I take pleasure in, cause I discovered just what I used to be looking for.
You’ve ended my 4 day long hunt! God Bless you man.
Have a nice day. Bye
buspirone price
Hey! Someone in my Myspace group shared this website with us
so I came to give it a look. I’m definitely enjoying
the information. I’m bookmarking and will be tweeting this to my followers!
Exceptional blog and fantastic design.
Truly when someone doesn’t know after that its up to
other viewers that they will help, so here it takes place.